Rabu, 26 Desember 2012

Saya Ingin Punya Uang. Bagaimana Caranya ? Part II


Postingan Sebelumnya...

Nah, Setelah membaca postingan sebelumnya udah paham kan ya, kenapa kita mestinya bangga menjadi marketing. Tapi kalau baru bangga tetep saja belum punya duit ya, minimal semakin paham, sadar, akan profesi yang akan kita jalani nantinya sehingga kita lebih siap jika ada kendala yang menghadang. Siap untuk memberantas, Rawe-rawe rantas, malang-malang putung. Kalau istri ngga di beliin beras sudah pasti di jamin bakalan mutung. hehe.. makanya kita harus punya bisnis, kalau perlu jadi juragan beras sekalian ya.

Lalu bisnis seperti apakah yang sebaiknya kita tekuni ?
Memasuki abad millenium diamana perkembangan teknologi dan informasi begitu pesat banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja atau kita bisa berpartner dengan mereka. Masalahnya sekarang banyak sekali ya.. perusahaan yang mengaku diri sebagai perusahaan besar produknya di mana-mana dan bla bla bla.. tapi ternyata tau-tau nutup , tau-tau hancur, tau-tau menipu. Waspadalah.. !! kata bang napi.

Betul kita memang harus waspada dalam memilih partner kerja. Intinya bagaimana caranya menemukan perusahaan yang benar-benar komitment dalam mengembangkan bisnisnya, karena komitment itu kita buat untuk kepentingan jangka panjang. Bukan untuk hari ini atau tahun ini saja bahkan ketika kita pensiun nanti kita masih berharap agar kita masih punya penghasilan.

Beberapa hal yang patut kita pertimbangkan, yaitu :
  1. Plihlah perusahaan yang sudah cukup punya nama. Baik perusahaan lokal ataupun asing yang sudah  punya track record cukup bagus.
  2. Mempunyai produk yang berkesinambungan.
  3. Mempunyai Support system yang bagus update, stabil, terpercaya jujur dan amanah.
  4. Pekerjaan itu bisa kita jadikan sebagai pekerjaan sampingan, pekerjaan utama, bisa kita kerjakan dari rumah ataupun di mana saja serta kapan saja waktunya. Enak bener..! Emang ada ?? pasti ada.
  5. Dan yang paling penting support system itu bisa kita pergunakan dengan mudah meski dengan alat yang sederhana serta pengetahuan kita yang terbatas tentang teknologi.
Sebenarnya masih banyak faktor lain, namun 5 faktor di atas mudah-mudahan sudah bisa mewakili pertimbangan kita dalam menentukan partner kerja.

Jika kita ingin menciptakan uang dengan segera maka tugas kita adalah segera temukan perusahaan itu, segera bergabung, segera lakukan apa yang sudah menjadi tugas kita sebagai partner kerja maka segera kita akan mendapatkan imbalan sesuai dengan hasil kerja kita.

Ingatlah bahwa bisnis apapun intinya harus ada omzet dan omzet bisa di raih dengan berjualan. Bisnis apapun harus ada awal untuk memualainya, maka awali dengan niat yang tulus ikhlas. Bisnis apapun hanya akan menghasilkan jika di kerjakan, maka kerjakan dengan sebaik-baiknya. Bisnis apapun harus ada prosesnya maka nikmatilah proses tersebut, ikuti dan lakukan tugas kita. Maka kita akan mendapatkan penghasilan sesuai dengan yang kita targetkan.

Kita mau satu tahun, kita mau dua tahun, kita mau lima tahun dalam meraih sukses itu tergantung diri kita. bagaimana kita mensikapi bisnis kita, yaitu mencintai, melakukan, menjalani dengan segala kerendahan hati dan penuh kesadaran tanpa ada unsur paksaan maka ide-ide kreatif kita akan keluar dengan sendirinya, so Find the way or create a new one untuk kesuksesan kita. Cari dan temukan cara anda untuk sukses atau anda ciptakan sendiri kesuksesan anda. Belajar dari Mbak Nadia Meutia dan Mbak Dini Shanti jauh lebih mudah daripada harus menciptakan sendiri cara kita untuk sukses. Salah satu contoh usaha yang mereka rintis anda bisa klik di sini .Tetap Semangat !!!.